Pemerintah Kabupaten Bekasi “MENDORONG SAMPAH KE LAUT” Diduga Mencemari Lingkungan Hidup dan Menimbulkan Masalah Baru

Pemerintah Kabupaten Bekasi “MENDORONG SAMPAH KE LAUT” Diduga Mencemari Lingkungan Hidup dan Menimbulkan Masalah Baru

GUE JABAR | Kabupaten Bekasi – Setelah viral di media sosial terkait tumpukan sampah yang berada di pintu air terakhir kali Cikarang tepatnya di kampung Penombo Desa Pantai Harapanjaya kecamatan Muaragembong.Kabupaten Bekasi menjadi agenda pemerintah untuk membersihkan kali yang tertimbun tumpukan sampah, dan kegiatan di laksanakan pada hari Sabtu oleh 11/06/22, unsur pemerintah beserta masyarakat dengan cara mendorong tumpukan sampah supaya sampah hanyut ke laut,kegiatan tersebut mendapat tanggapan negatif oleh beberapa masyarakat.

“pasalnya, tumpukan sampah yang di dihanyutkan ke laut dapat menyebabkan pencemaran laut, sehingga dapat merusak lingkungan hidup dan menyulitkan para nelayan untuk mencari ikan serta petani tambak .
Mahir nurmawan selaku kepala desa’ kepada awak media ” mengatakan” saya merasa berterima kasih kepada pemerintah daerah kabupaten Bekasi yang telah menanggapi adanya laporan dari masyarakat tentang tumpukan sampah yang ada di pintu air kali penombo. sebetulnya harapan saya sebagai perwakilan masyarakat kepada pemerintah kabupaten Bekasi kegiatan bukan seperti ini dengan cara mendorong tumpukan sampah ke laut, tetapi dengan cara tumpukan sampah tersebut di keruk menggunakan alat berat lalu di angkut ke mobil truk sampah’ selanjutnya sampah tersebut di daur ulang atau di musnahkan.

Kemudian saya meminta kepada pemerintah kabupaten Bekasi agar melakukan normalisasi kali Cikarang, Karena kali Cikarang ini sangat di butuhkan oleh kebutuhan sehari hari dan juga sangat di butuhkan untuk mengairi sawah.Saya berpesan kepada masyarakat hilir agar tidak membuang sampah ke kali Cikarang, mari kita jaga alam agar alam jaga kita” tutup nya.

Lukman Hakim selaku camat muaragembong “mengatakan” kepada awak media” alhamdulilah sampah sudah bersih di bersihkan oleh warga berjalan dengan lancar dan aman,dengan cara di dorng ke laut tampah tersisah sehingga tidak ada sampah yang tersisah di pintu air kali penombo, kegiatan tersebut di hadiri oleh dandramil, itansi kecamatan muaragembong dan dinas lingkunfan hidup kabupaten bekasi”Ucapnya

“Ironisnya Didapati Oleh Awak Media Berjajar Mobil Truk Pengangkut Sampah Yang sama sekali Tidak Berfungsi dalam kegiatan tersebut, tanpa hadirnya Alat berat di lokasi penumpukan Sampah (Kali Penombo-red) Dirasa Amat disayangkan tindakan Pemerintah Kabupaten Bekasi Merasa dapat menyelesaikan Masalah Dengan Mendorong sampah ke Laut malah di sinyalir akan berdampak Mencemari Laut itu sendiri.

Bersambung Ke Edisi Berikutnya

Related Articles

Stay Connected

20,826FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles