Satpol PP Kabupaten Bekasi Segel Club Lute
GUE JABAR | KABUPATEN BEKASI – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bekasi segel club malam di Tambun selatan yang diduga melanggar perda no 3 tahun 2016 tentang kepariwisataan.
Hal tersebut tertuang pada berita acara yang dibacakan kasi lidik Pol PP Kabupaten Bekasi Windi Mauly didepan Club Lute, Jumat malam 3/2/23.
Dipimpin Plt Kasat Pol PP Deni Mulyana yang didampungi oleh Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah Rohadi beserta puluhan anggota penyegelan dilakukan tanpa adanya perlawanan.
Plt Kasat Pol PP Kabupaten Bekasi Deni Mulyana mengatakan bahwa sebelumnya sudah dilakukan secara SOP yaitu sudah dilayangkan nya surat teguran sebanyak tiga kali dan saat ini dilakukan penyegelan.
“Kita sudah layangkan surat teguran kepada club Lute untuk mengosongkan lahan karena tempat ini akan kami segel karena dugaan telah melanggar perda no 3 tahun 2016 tentang kepariwisataan,” Terangnya.
“Ini semua telah dilakukan sesuai SOP yaitu kita layangkan surat terlebih dahulu sebelum dilakukan penyegelan,” Tambahnya.
Deni juga mengatakan bahwa ini disegel secara permanen atau ditutup, dibuktikan dengan segel berwarna merah dan memiliki logo hologram, apabila segel ini rusak maka pihaknya akan melaporkan kepada Aparat Penegak Hukum.
“Ini ditutup secara permanen dan nanti apabila dirusak akan kita laporkan kepada aparat penegak hukum, karena ini sudah jelas bukan hanya teguran tetapi menutup tempat ini karena dugaan yang jelas yaitu melanggar perda no 3 tahun 2016,” Ungkapnya.
Ditempat yang sama kuasa hukum dari Lute mengatakan bahwa benar sudah ada surat teguran sebanyak 3 kali kepada klien nya namun kenapa hanya klien nya saja yang ditindak sedangkan masih banyak cafe lainya belum ditindak.
“Betul klien kami sudah menerima surat sebanyak tiga kali dari Pol PP Kabupaten Bekasi, tapi kenapa klien saya saja yang ditindak, disini kan banyak cafe bukan hanya Lute,” Pungkasnya.
(Erv)
