Jelang Nataru 2022, Petugas Gabungan Lapas Cikarang Geledah Kamar Tahanan
GUE JABAR | KABUPATEN BEKASI – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cikarang gerak cepat melaksanakan razia, Rabu (22/12/2022). Razia yang dipimpin Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Kelas IIA Cikarang itu dalam rangka kondusifitas ketertiban dan keamanan menjelang Hari Natal 2022.
KPLP Kelas IIA Cikarang, Nicky Simboh menegaskan, razia ini gabungan bersama aparat penegak hukum (APH) lainnya melibatkan pejabat Struktural Lapas Kelas IIA Cikarang, seluruh staf pegawai, regu Pengamanan III dan IV, jajaran Bapas Bekasi, dibantu anggota Koramil 12 Serang Baru, dan anggota Polisi Sektor Cikarang Pusat.
“Pelaksanaan razia gabungan ini meliputi pemeriksaan, penggeledahan badan warga binaan, pemeriksaan, penggeledahan kamar blok hunian wanita dan Yudhistira, dan penertiban juga pengarahan terkait peraturan tata tertib Lapas sesuai dengan Permenkumham nomor 06 Tahun 2013. Kemudian pendataan sitaan barang hasil razia dan pembuatan Berita Acara Pelaksanaan razia gabungan serentak,” kata Nicky.
Hasil dari penggeledahan kali ini ditemukan benda terlarang berupa, 8 unit Handphone, 8 sikat gigi, 13 alat cukur, 7 sendok, 2 garpu, 3 unit charger, 25 benda tajam (gunting kuku, gunting, pinset, sajam buatan, paku, peniti), 2 selang, 1 tali, 2 ikat pinggang, 1 hanger, 2 unit batrei, 18 pecah beling, 1 kayu, 2 kaca, 1 unit kabel instalansi, 2 batang besi, 7 korek api dan 1 kerangka simcard.
“Kegiatan berjalan dengan lancar, aman dan kondusif. Pelaksanaan kegiatan tersebut sebagai upaya antisipasi gangguan Kamtib khususnya dalam rangka menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru 2023,” ujarnya
Razia ini dilaksanakan sebagai bentuk deteksi dini menyambut perayaan Natal Tahun 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) dalam upaya mencegah gangguan keamanan dan ketertiban.
“Barang-barang terlarang hasil razia disita dan untuk selanjutnya segera dilakukan pemusnahan
pelaksanaanya razia gabungan serentak blok hunian berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
(Erv/Redaksi)