GUE JABAR | KABUPATEN BEKASI – Pemerintah Kabupaten Bekasi gelar kegiatan BOTRAM guna mendekatkan pelayanan kepada masyarakat di Desa Simpangan, Senin 15/07/2024.
Kegiatan BOTRAM sendiri kegiatan Pemkab Bekasi adalah kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Catatan Sipil Kabupaten Bekasi dengan berkolaborasi untuk melakukan pelayanan keliling di setiap kecamatan dan desa secara gratis.
PJ Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan bahwa dengan BOTRAM semoga pelayanan pemkab Bekasi terutama di pencarian sipil bisa membantu dan mempermudah masyarakat dalam pelayanan dan masyarakat bisa datang langsung dan tidak jauh dari tempat tinggalnya.
“Kegiatan ini diinisiasi oleh Disdukcapil Kabupaten Bekasi dan sekarang kita melaksanakan di Desa Simpangan dan kegiatan ini untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat dalam mengurus surat menyurat,” Terangnya.
PJ Bupati juga mengatakan bahwa kegiatan ini akan berjalan di beberapa Kecamatan di Kabupaten Bekasi dan sekarang di desa desa yang ada di Kabupaten Bekasi.
“Kita sudah melaksanakan kegiatan ini di tingkat kecamatan dan sekarang kita mempersempit ruang hingga ke desa desa agar lebih dekat dalam melayani masyarakat,” Ungkapnya.
Kepala desa Simpangan H.Kurma Kurniawan mengatakan bahwa kegiatan ini sangat membantu sekali masyarakat karena masyarakat bisa secara langsung untuk melakukan pengurusan surat menyurat dan ini secara gratis atau tidak dipungut biaya.
“Ini sangat membantu dan ini secara gratis serta masyarakat bisa lebih dekat dalam mengurus surat menyurat,” Terangnya.
H.Kurma juga mengatakan bahwa selain kegiatan botram PJ Bupati Bekasi juga lakukan sosialisasi lomba kampung bersih dan kebetulan masyarakat di RW 017 Desa Simpangan memiliki lokasi yang sangat strategis dimana disana terdapat tempat pengelolaan sampah yang Rama lingkungan dengan memanfaatkan lahan fasos fasum yang hasilnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat atau petani.
“Selain Botram juga tadi Bapak Bupati lakukan sosialisasi kampung bersih di RW 17, dan lokasi itu kita pilih karena disana terdapat tempat pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan hasilnya bisa menjadi produk yang bisa digunakan kembali oleh masyarakat, dan memang sangat ingin dikunjungi oleh Bupati, da Alhamdulillah hari ini Bupati juga langsung meninjau dan meresmikan secara langsung lokasi tersebut,” Ungkap H.Kurma.
H.Kurma menjelaskan bahwa hasil dari pembakaran sampah yang dikelola warga tersebut tidak mengeluarkan asap dan menjadi cairan yang bisa dipergunakan sebagai pupuk kompos cair dan juga ada yang kasar juga sama bisa dijadikan pupuk kompos dan itu bisa dijadikan nilai ekonomis ataupun bisa bermanfaat untuk warga sekitar.
Masih lanjut H.Kurma,”Warga disini di RW 17 sangat aktif dan kreatif dalam melakukan kegiatan secara bersama dan gotong royong untuk menjaga lingkungan nya baik dari kebersihan, keamanan dan kegiatan lainya sehingga menciptakan beberapa ide atau gagasan selain pengelolaan sampah juga ada perikanan dan pertanian, dari segi keamanan juga seluruh wilayah RW 17 sudah terpasang CCTV dan bisa diakses oleh seluruh warga sehingga keamanan juga bisa dipantau langsung oleh setiap warga,” Terangnya.
(Erv)
